nusakini.com-Jakarta-26 personel Palang Merah Indonesia (PMI) Jakarta Pusat melakukan penyemprotan lysol (lisolisasi) ke permukiman warga terdampak banjir di RW 01, 02, 03 dan 06 Kwitang, Senen. 

• Persija Siap Sukseskan Grand Launching JIS
• Disparekraf DKI Jakarta Hadiri Konferensi Unesco Creative City Network, Kembangkan Potensi Jakarta Sebagai City of Literature
• HLM TPID DKI Jakarta, Wagub Ariza Tekankan Pentingnya Inovasi dan Tingkatkan Kolaborasi dalam Pengendalian Inflasi
• Pemprov DKI dan Kementerian Koordinasi Sukseskan Migrasi Penyiaran Televisi Digital
• Saepulloh dan Windy Terpilih Sebagai Duta Anti-kekerasan DKI

"Untuk pencegahan penyebaran penyakit pasca banjir di tiga RW ini, kita gunakan 50 liter cairan disinfektan," ujar Edwar Bachtiar, Kepala Markas PMI Jakarta Pusat, Sabtu (4/1)

Edwar mengatakan, penyemprotan ini dilakukan untuk meminimalisir ancaman penyakit leptospirosis yang timbul dari kencing tikus pada saat banjir. Termasuk penyakit lainnya seperti diare, muntaber, demam dan gatal. 

"Mayoritas warga sudah membersihkan rumah. Walaupun kelihatannya sudah bersih, tapi secara kasat mata belum tentu. Makanya tetap perlu dilakukan penyemprotan seperti ini," tandasnya.(p/ab)